Jumat, 09 Juni 2017

Tugas


Seminar



Seminar Peace Journalism and Conflict Resolution diadakan di Universitas Pancasila, dalam rangka Festival Komunikasi (10 tahun FIKOM UP). Diselnggarakan pada tanggal 17 April 2017. Seminar ini bertema tentang "Kreasi Insan Prfilma Indonsia". Dihadiri tiga pembicara dengan didampingi oleh seorang narrator. Ir. Chand Parwez selaku Ktua Umum Badan Perfilman Indonsia, Rako Parijanto selaku Sutradara Film Ungu Violet (2005), Ferry Ardiansyah selaku Aktor; Sutradara Iklan; dan Presenter. Tiga pembicara yang ada saling melengkapi satu sama lain, kareana sama - sama berperan penting dalam pembuatan film Indonesia. Ditambah dengan moderator yang pandai dalam berkomunikasi yaitu Riza Darma Putra, M.I.Kom selaku Dosen FIKOM Univrsitas Pancasila.Seminar ini gratis untuk kuota yang terbatas.

Beberapa point yang saya tangka dalam seminar ini adalah, kendala dalam memajukan perfilman di Indonesia, peran pemerintah dalam perkembangan film Indonesia, dan dampak yang dhasilkan dari ikut camurnya pemerintah dalam prkembangan film Indonesia. Hal yang pertama sekali dibahas adalah bagaimana caranya kita dapat memajukan perfilman Indonesia. Banyak usaha yang sudah dilalukan oleh para seniman perfilman di Indonesia, namun salah satu narasumber mengatakan tanpa bantuan tegas dari pemerintah mereka akan sulit maju kedepan dalam memajukan perfilman Indonesia, ditambah lagi maraknya pmbajakan di Indonesia. 

Topik ke dua yang kami bahas dalam seminar ini adalah usaha apa saja yang sudah dilakukan oleh pemerintah untuk memajukan perfilman Indonesia. Sejauh ini pemrintah ikut terlibat dalam perkmbangan film Indonesia dengan membuat beberapa Undang - Undang untuk melindungi film Indonesia. Namun, masih kurangnya ketegasan dalam melaksanakan Undang - Undang tersebut. Menurut Ferry sebagai narasumber dalam seminarnya, keterlibatan pemerintah dalam perkembangan film ini malah membatasi para seniman film untuk berkreyasi lebih. 






Seminar Mindfulness "Mmengheningkan Cinta", bertempat di Universitas Gunadarma, Margonda. Pada tanggal 5 Mei 2017. Mendatangkan seorang narasumbr yang merupakan penulis buku "Sejenak Hening". Sminar ini terbatas bagi 200 pendaftar pertama, dan dikenakan biaya. Dalam pembukaan seminar ini kami ditampilkan penampilan sulap dari club sulap yang ada di Depok. Seminar ini sangat menarik menurut saya, dibandingkan dngan seminar yang sabelumnya saya datangi. seminar ini dimulai dari jam satu siang hingga jam enam sore. Dengan jangka waktu yang sangat lama itu saya sama sekali tidak merasa bosan, karena seminar ini membua saya blajar mengndalikan amarah dalam diri saya ini. 

Mas Adjie sebagai narasumber membagikan cerita hidupnya dan bagaimana dia bisa bangkit dari keterpurukkan. Tanpa meceritkan masalah yang saya hadapi kepada mas Adjie saya sudah bisa merasakan ketenangan dalam diri saya. Mas Adjie berpesan kepada kami untuk selalu jujur kepada diri sendiri dan masih banyak lagi. dalam sminar ini kami mendapatkan materi yang disampaikan melalui email. diakhir acara ada penjulan buku "Sejenak Hening" dan itu hany ada beberapa. Saya pun membeli buku itu karena saya, ingin sekali tau isi buku tersebut. Melihat ketenangan yang dibawa mas Adjie kepada saya. Saya ingin sekali bisa tenang menghadpi apapun yang terjadi seperti yang dilihatkan oleh mas Adjie kepada saya. Saya sangat beruntung dating ke seinar "Mengheningkan Cinta" ini.


NAMA  : AISYAH BELLA

KELAS : 1TA04

NPM     : 10316426



Tidak ada komentar:

Posting Komentar